• Macam-Macam Doa Bercermin

    From nazeefah@21:1/5 to All on Thu Aug 22 07:01:29 2019
    Berhias memanglah salah satu kodrat ataupun naluri dari seseorang
    perempuan. Tetapi dikala ini tidak cuma perempuan, laki- laki juga pula
    dikala ini lumayan banyak yang mempunyai atensi buat berhias. Sebagian perlengkapan harus dalam berhias juga lumayan laris manis di pasaran,
    salah satunya merupakan kaca. Berdandan memanglah tidak lengkap tanpa
    berkaca.

    Berkaca jadi salah satu sistem supaya kita dapat memandang wajah kita
    sendiri, serta merapikan dandanan tanpa wajib membutuhkan dorongan orang
    lain. tetapi mengerti kah kamu kalau berkaca membutuhkan adab serta
    sebagian perihal yang butuh di perhatikan. Salah satunya merupakan
    menyesuikan doa berkaca buat menaikkan rasa syukur kita terhadap
    pemberian Allah Subhanallahu wa ta’ ala.

    Teks doa bercermin

    Terdapat sebagian tipe doa berkaca yang universal di lafalkan oleh para
    muslim di Indonesia, semacam sebagian doa berkaca berikut ini
    menggambarkan doa berkaca yang lumayan universal di lafalkan oleh warga Indonesia:

    اَلْحَمْدُلِلهِكَمَاحَشَّنْتَخَلْقِي&#
    1618;فَحَسِّنْخُلُقِىْ

    Alhamdulillahi kamaa hassanta kholqii fahassin khuluqii

    Maksudnya: Seluruh puji untuk Allah, baguskanlah budi pekertiku
    sebagaimana Engkau sudah membaguskan rupa wajahku.

    Doa ini berasal dari hadist yang di riwayatkan oleh Imam Nawawi
    rahimullah yang menuliskannya dalam kitab AL Adzkar, yang mengatakan
    kalau Ali bin Abi Thalib Radhiallahu‘ anhu sempat meriwayatkan kalau
    Nabi Muhammad Shalallahu‘ alaihi wa salam, apabila berkaca, dia membaca
    doa di atas.

    Doa Berkaca Riwayat Al- Thabrani Dalam Ausath

    Bersumber pada riwayat Angkatan laut Thabrani dalam Ausath, Anas bin
    Malik Radhiyallahu‘ Anhu sempat mengatakan kalau apabila Rasulullah
    Shalallahu‘ alaihi wa salam kala berkaca, dia melafalkan doa:

    الْحَمْدُلِلهِالَّذِيسَوَّىخَلْقِىفَ&#
    1593;َدَّلْهُ,وَصَوَّرَصُوْرَةَوَجْهِىفَح&#
    1614;سَّنَهَا,وَجَعَلَنِىمِنَالْمُسْلِمِي&#
    1618;نَ

    Alhamdulillahilladzii sawwaykholqii fa’ addalhu. Washowwaro shuurota wajhiifahassanahaa. Waja’ alnii minal muslimiina.

    Maksudnya: Seluruh puji untuk Allah yang menyempurnakan kejadianku serta memperindahnya, memuliakan rupa ku kemudian membaguskannya serta yang
    sudah menjadikan saya tercantum orang islam.

    Hadis ini di riwayatkan oleh Ibnu Sunni serta di dhaifkan oleh Albani
    dalam AL Irwa’ serta Shahih wa dhaif jami’ shaghir nomor: 9936.

    Doa Berkaca Riwayat Baehaqi Serta Ibnu Hibban

    Baca pula: https://nazeefah.com/doa-nabi-yusuf/

    Terdapat pula doa berkaca yang di dasarkan pada hadis riwayat Baihaqi
    serta Ibnu Hibban yang sudah di nilai shahih bagi AL Albani, berikut menggambarkan doa berkaca berikutnya:

    الَّلهُمَّحَسَّنْتَخَلّقِيفَحَسِّنْخ&#
    1615;لُقِي

    Allahumma hassinta khalqii fahassin khuluqii

    Maksudnya: Ya Allah,( sebagaimana) Engkau membaguskan rupaku,
    baguskanlah pula akhlakku.

    Dari ketiga doa di atas, seluruh doa memiliki penafsiran serta struktur
    doa yang nyaris seragam satu sama lain. perihal ini disebabkan sebab
    ketiga doa ini berasal dari sumber yang sama, ialah Nabi Muhammad
    shalallahu‘ alaihi wa salam. Ketiga doa ini memiliki artian kalau kita
    wajib bersyukur serta memohon kepada Allah akhlak mereka senantiasa di
    jaga oleh Allah dari akhlak yang kurang baik.

    Sumber: https://nazeefah.com/




    --
    nazeefah

    --- SoupGate-Win32 v1.05
    * Origin: fsxNet Usenet Gateway (21:1/5)